Apa perbedaan Sustainable Architecture dengan Green Arsitektur ?




Arsitektur hijau (green architecture), yaitu Arsitektur yang berwawasan lingkungan dan berlandaskan kepedulian tentang konservasi lingkungan global alami dengan penekanan pada efisiensi energi (energy-efficient), pola berkelanjutan (sustainable) dan pendekatan holistik (holistic approach).


Sustainable architecture atau dalam bahasa Indonesianya adalah arsitektur berkelanjutan, adalah sebuah konsep terapan dalam bidang arsitektur untuk mendukung konsep berkelanjutan, yaitu konsep mempertahankan sumber daya alam agar bertahan lebih lama, yang dikaitkan dengan umur potensi vital sumber daya alam dan lingkungan ekologis manusia, seperti sistem iklim planet, sistem pertanian, industri, kehutanan, dan tentu saja arsitektur
Jadi Sustainable Archt. adalah bagian / penjabaran dari Green Archt.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Image
UKIRAN PADA RUMOH ACEH Berikut akan dibahas mengenai beberapa ukiran yang terdapat dirumoh aceh. Pada dasarnya ukiran ukiran yang terdapat dirumah aceh itu memiliki pola yang tidak jauh berbeda, diantaranya yaitu berbentuk pola-pola seperti pola tumbuhan-tumbuhan ataupun pola pola yang berbentuk bunga. Banyak atau tidaknya ukiran ukiran yang terdapat di bagian bangunan sendiri, biasanya tergantung pada si pemilik rumoh aceh tersebut. Status tingkat sosial biasanya yang menjadikan perbedaaan  banyak atau tidaknya ukiran tersebut. Bagi warga yang memiliki status tingkat sosial yang lebih baik, biasanya  terdapat banyak ukiran yang akan kita dapati di sekitaran bangunan ( rumoh acehnya ). Namun , sedangkan bagi yang memiliki tingkat social yang lebih rendah, struktur maupun pola yang terdapat pada bangunan ( rumoh  aceh ) biasanya tetap sama, hanya saja, pada bagian ukirannya, tidak begitu banyak ( memilki sedikit pemakaian  pada bagian ukirannya ). Berikut akan dibahas
Read more